Babinsa Pasongsogan Pimpin Kerja Bakti Buat Saluran Air dan Tanggul Penahan Longsor 

    Babinsa Pasongsogan Pimpin Kerja Bakti Buat Saluran Air dan Tanggul Penahan Longsor 

    SUMENEP - Babinsa Koramil 11/Pasongsogan, Koptu Khamim Ardiansyah pimpin karya bakti membuat saluran air (Drainase) dan Tanggul Penahan Longsor dengan masyarakat Desa Lebeng Timur, Kecamatan Pasongsogan, Kabupaten Sumenep, Rabu (20/12/2023).

    Babinsa turut serta bersama-sama dengan warga melaksanakan kerja bakti dan bergotong-royong membangun drainase dan Tanggul penahan longsor yang terletak di Desa binaannya.

    Koptu Khamim Ardiansyah dalam kesempatannya mengatakan, Karya Bhakti yang dilakukan di Desa Lebeng Timur ini dengan bentuk gotong royong dan saling bahu membahu antara TNI dan warga masyarakat.

    “Bahwa TNI siap membantu masyarakat yang membutuhkan. “Karena tugas pokok TNI selain melakukan operasi militer turut serta membantu pemerintah dalam rangka mensejahterakan masyarakat, ” ujar Koptu Khamim Ardiansyah.

    Warga Lebeng Timur mengatakan, ” Sebelumnya setiap turun hujan, air mengalirnya tidak lancar bahkan selalu menggenangi badan jalan sehingga menyulitkan kendaraan warga yang ingin melewati jalan tersebut, diharapkan dengan dibuatkan saluran air (draenase) dan Tanggul penahan longsor akan mengurangi kerusakan jalan.

    Pada Kegiatan kerja bakti tersebut Babinsa menghimbau untuk tetap menjaga komunikasi yang sudah berjalan sehingga terpelihara dengan baik.

    " Kegiatan kerja bakti tersebut diikuti oleh, Perangkat Desa Lebeng Timur dan warga masyarakat Lebeng Timur, " pungkasnya. (*) 

    sumenep
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Bantu Renovasi Rumah, Babinsa 0827/13 Rubaru...

    Artikel Berikutnya

    Kumpulkan Poktan dan Babinsa, Dandim Sumenep...

    Komentar

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    KN. Ular Laut-405 Bakamla RI Selamatkan Kapal Terombang Ambing di Laut Flores
    Hendri Kampai: Banyak Berjanji tapi Minus Realisasi, Siap-Siap Ditinggal Rakyat dan Berakhir dengan Gelar 'Raja Ngibul'
    Hendri Kampai: Raja Itu Orang Pertama untuk Disalahkan, Orang Terakhir untuk Dipuji
    Polres Sumenep Berhasil Ungkap Kasus Narkoba di Kepulauan Sapeken

    Tags